Pameran Hospital Expo, Pengamat: Pekerjaan Besar Dinkes Kalbar Evaluasi Kinerja RS Terutama Pelayanan

LINTAS NEWS – Pengamat hukum dan kebijakan publik Universitas Panca Bakti Pontianak menilai terkait penyelenggaraan Hospital Expo 2023 yang dilaksanakan di Gedung Pontianak Convention Centre (PCC) pada 14-16 November 2023.

“Langkah Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar untuk menyelenggarakan Hospital Expo baru-baru ini di Kota Pontianak merupakan suatu bentuk hiburan bagi masyarakat dan sekaligus sebagai wahana meningkatkan pengetahuan dan pemahaman berbagai fasilitas yang ada di rumah sakit khususnya bagi mahasiswa kedokteran atau mahasiswa kesehatan lainnya,” ujarnya Herman Hofi Munawar kepada lintas news. Jum’at (17/11/23)

Hospital Expo hampir tidak ada manfaatnya bagi masyarakat. “Saya melihat tidak lebih dari itu, pekerjaan besar Dinkes Provinsi Kalbar harus melakukan evaluasi atas kinerja rumah sakit yang ada di wilayah Kalbar baik rumah sakit pemerintah maupun swasta,” ungkap.

Menurutnya, peningkatan kinerja rumah sakit dalam pemberian pelayanan seharusnya Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar mengkaji mengapa banyak warga kalbar dan bahkan para pejabat daerahpun masih banyak berobat keluar negeri di kuching.

BACA JUGA : Gelar Rakornas, Tim Pembina Samsat Nasional Perkuat Sinergi untuk Dorong Kepatuhan Masyarakat Membayar Pajak

“Penomena ini harusnya menjadi tamparan bagi dinkes, mencoba melakukan reformasi terhadap pelayanan yang ada di rumah sakit, melakukan inovasi dalam pelayanan yang baik di rumah sakit pemerintah maupun swasta,” jelasnya.

Masyarakat tidak terlalu membutuhkan informasi produk-produk unggulan layanan, akan tetapi masyarakat membutuhkan peningkatan pelayanan dan kompontesi tenaga medis.

“Jangan ada diskriminasi dalam pelayanan antara pasien pengguna BPJS dan pasien umum, bahkan mengurangi mikanisme administrasi yang berlebihan,” kata Dr. Herman Hofi Munawar.

Masyarakat tidak terlalu butuh informasi tentang perkembangan teknologi yang dibutuhkan masyarakat pelayanan rumah sakit yang baik dengan keramahan dalam pelayanan, mulai dari Front Desk sampai pada pelayanan medisnya. Bahkan masyarakat meminta komitmen rumah sakit untuk mengelola limbah B3 di setiap rumah sakit termasuk Puskesmas.