LINTAS-NEWS.COM, PONTIANAK – Jika pasangan Prabowo – Gibran ( Capres – Cawapres 2024 ) akan mendaftar ke KPU, apa yang akan terjadi tentang pergeseran politik antara PDIP dan Jokowi sehingga terbaca oleh seluruh rakyat bangsa Indonesia, peran oligarki sangat menentukan pada kondisi ekonomi Indonesia dan Proses pembangunan IKN pada Preiode 2024 – 2029 yang akan datang.
“Semoga saja istilah Cebong, Kampret, Yaman, Kadrun, BuzzerRp tak terdengar lagi,” ucap Ibrahim MYH. Minggu 22/10/2023
BACA JUGA : Nelayan Resah, NCW Kalimantan Minta PT. EUP Segera Tenggelamkan Pipa Terapung di Mempawah
Menurutnya kita semua sudah capek ribut melulu di Republik kita ini kayak kapal pecah dan sangat memalukan. Namun akankah sistim politik, “Devide Et Impera” bisa ditiadakan demi menjaga NKRI jangan sampai terjadi keretakan.
Ibrahim juga menyampaikan agar waspadalah, jangan sampai terjadi “Disintegrasi Bangsa” karena rakyatlah yang akan jadi korban dan menderita berkepanjangan.
Perlu dipahami, Politik “Tiada teman yang sejati dan tiada musuh yang abadi, yang ada hanyalah sarat dengan kepentingan!.” Maka jang sampai termakan oleh politik.
Ibrahim MYH berharap semoga capres dan cawapres 2024 yang terpilih menjadi presiden dan wakil presiden pada Periode 2024 – 2029 yang akan datang sangat diharapkan agar dapat menjalankan Undang – Undang sebagai mana mestinya tanpa kecuali.
Pesan Ibrahim MYH, pereratlah Persatuan dan Kesatuan Bangsa serta jagalah Stabilitas Kemananan Nasional demi keutuhan NKRI, Pancasila dan UUD 1945.