RPA Kalbar bahas Sex Education bersama Komunitas Koalisi Muda

Foto Bersama Usai Kegiatan

LINTAS NEWS – Rumah Perempuan dan Anak Provinsi Kalimantan Barat menghadirkan diskusi bertema “Urgensi Sex Education Berbasis Kesetaraan Gender” di Warkop LCC, Jalan Veteran, Kota Pontianak. Kamis (07/12),

Diskusi ini dilaksanakan dalam rangka memperingati 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan tahun 2023.

Putriana selaku Ketua Rumah Perempuan dan Anak Kalimantan Barat menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan ini adalah inisiani Koalisi Muda Kalbar, sebuah komunitas yang menaungi berbagai organisasi di Kalimantan Barat, organisasi yang bergerak di Bidang pemberdayaan perempuan, keberagaman, demokrasi, lingkungan dan lain sebagainya, termasuk RPA Kalbar yang menjadi bagian di dalamnya.

“Rangkaian 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan ini sudah berjalan tiga tahun, tahun pertama dilaksanakan bersama-sama, begitupun untuk tahun kedua, dan untuk tahun ketiga ini kita laksanakan dengan roadwhow ke masing-masing organisasi,” papar Putriana.

Foto. Suasana Kegiatan di Warkop LCC, Jalan Veteran, Kota Pontianak. Kamis (07/12),

Tema yang diambil oleh RPA Kalbar untuk diskusinya adalah mengenai sex education. Menurut Putriana tema ini selaras dengan agenda RPA Kalbar saat ini yang melakulan sosialisasi ke sekolah-sekolah dalam hal edukasi anti kekerasan seksual di sekolah yang merupakan bagian dari sex education. Selain itu, menurutnya sex education memang sangat penting, karena anak-anak Indonesia minim pengetahuan terkait pendidikan seks.

KLIK Disini tambah Follower Medsos https://smmstoreku.com

“Sex education bukan mempelajari cara berhubungan sex, tapi pengetahuan yang kompleks tentang seksualitas dari sisi fisik, sosial, psikis, nilai, moral hingga budaya. Anak yang mendapatkan pendidikan seks berdasarkan usianya, akan berkemungkinan lebih terhindar dari kejahatan seksual,”. Papar Putriana saat menyampaikan materinya.

Diskusi ini dihadiri oleh berbagai perwakilan organisasi yang tergabung dalam Komunitas Koalisi Muda Kalbar, antara lain Gemawan Kalbar, LBH Kalbar, Suar Asa Khatulistiwa, Sadap Indonesia, Lingkar Belajar, LPM Warta IAIN Pontianak dan lain sebagainya.

Diskusi ini berjalan dengan lancar, dimulai pukul14.30 WIB. hingga pukul 16.30 WIB.