LINTAS NEWS – Kerajaan Selimbau merupakan kerajaan yang berdiri di kecamatan selimbau,kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan barat pada tahun 600M. pendiri kerajaan ini adalah seorang suku Dayak bernama Guntur Baju Binduh atau Raja Abang Bhindu. Pada diri kan kerajaan ini bercorak hindu. Kerajaan selimbau ini setelah berdiri lamanya.
Masa Kejayaan kerajaan selimbau
Pada abad ke – 19 kerajaan selimbau ini memasuki masa kejayaan Ketika di pimpin oleh panembahaan Haji Gusti Muhammad Abbas Surya negara. Dibawah kekuasaan penambahan Haji Gusti Muhamad Abbas Suryanegara, kerajaan selimbau membangun masjid Jami At-Taqwa dan selimbau ini memperluas wilayahnya dengan menyerang ke wilayah ketunggu. Namun dengan kejayaan nya kerajaan selimbau ini mengalami konflik atau perselisihan dengan kerajaan sekadau dan sintang salah satu nya karena sumber daya alam yang melimpah di kerajaan selimbau.
Pengaruh belanda di Kerajaan Selimbau
Belanda memasuki wilayah Kapuas Hulu pada tahun 1823 setelah mendapatkan izin dari kerajaan selimbau, karena mengetahui kerajaan selimbau ini memiliki sumber daya yang melimpah Belanda menggunakan segala cara agar mendapatkan perjanjian. Namun pada masa pemerinthan penembahah Haji gusti Muhammad Abbas Suryanegara tercatat dua kali mengadakan kontrak politik dengan belanda pada 5 desember 1847 dan 27 maret 1855.
Tak lama berselang pemerintah Belanda berupaya menempatkan dan menambah kekuatan militernya di daerah berpotensial bahkan Belanda mulai melakukan intervensi di sistem pemerintahan melalui adu domba hal itu pun berhasil untuk mengurangi posisi kerajaan selimbau.setelah belanda berhasil mengadu domba, penembahah Haji gusti Muhamad Abbas Suryanegara tidak mampu menerima tekanan yang dilakukan oleh belanda maka penambah Haji Gusti Muhammad Abbas Suryanegara mengundurkan diri. Setelah penambahan Haji Gusti Muhamad Abbas Suryanegara mengundurkan diri.
Keruntuhan di Kerajaan Selimbau
Kemudian Haji Muhamad Usman naik tahta menjadi pemimpin namun tak lama menjadi pemimpin Haji Muhamad Usman meninggal dunia dan kerajaan selimbau jatuh ketangan Belanda dan berakhir lah masa kerajaan selimbau pada tahun 1925, kini kerajaan selimbau menjadi salah satu tempat tujuan masyarakat yang ingin mengetahui sejarah yang ada bahkan makam-makam para pemimpin kerajaan selimbau ini dahulunya menjadi salah satu tempat yang banyak dikunjungi masyarakat.
Sumber : Team Eko aprianto huli. Wulandari , Weldy Saputra pratama ,Kesia ariestia tria pama. Mahasiswa Pendidikan sejarah IKIP PGRI Pontianak