LINTAS NEWS, PONTIANAK – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota mengelar penyuluhan kepada 36 pasien dan pengunjung dalam rangka hari Gizi Nasional yang ke-64 dengan tema Makanan Pendamping (MP) ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting, Kamis (25/01/2024).
Ahli Gizi Fitri Eka Nurhasanah, S.Tr.Gizi menjelaskan Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak, faktor penyebabnya adalah kurangnya gizi selama kehamilan yang memadai selama 1.000 hari pertama kelahiran.
“Tidak mendapatkan ASI eksklusif, kurangnya akses terhadap makanan bergizi, sanitasi yang buruk serta penyakit infeksi diantara penyebab stunting pada anak,” jelasnya.
Dia menyebut beberapa gejala stunting diantaranya melambatnya pertumbuhan badan dari usia normal, kemampuan berfikir dan memori yang rendah serta rentan terserang penyakit infeksi sehingga perlu dilakukan upaya untuk mencegah stunting.
“Dengan cara memenuhi kebutuhan gizi usia remaja, minum tablet tambah darah rutin bagi remaja putri, memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil, pantau tumbuh kembang anak, beri ASI eksklusif selama 6 bulan, menjaga kebersihan lingkungan dan pemberian MP-ASI yang sehat untuk anak usia diatas 6 bulan,” jelasnya.
Dalam pemberian MP-ASI, ungkapnya cari makanan yang mudah dikonsumsi dan dicerna oleh bayi. Selain itu makanan mengandung zat gizi tambahan seperti protein hewani seperti telur, ikan, daging yang berguna untuk memenuhi kebutuhan untuk tumbuh kembang.
Selain melakukan penyuluhan juga dibagikan telur rebus kepada pasien dan pengunjung rumah sakit untuk memberikan edukasi bahwa telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang baik untuk anak.
“Dengan mengkonsumsi produk olahan protein hewani yang kaya asam amino esensial maka anak-anak akan memperoleh zat gizi yang diperlukan untuk tumbuh optimal,” tuturnya.
Dengan momentum Hari Gizi Nasional tahun 2204, Dia berharap semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya MP-ASI berkualitas untuk membangun generasi emas yang kuat, cerdas, dan sehat. (pkrs-humas/rsudssma 2024 )