Pengamat THM yang Sering Terjadi Keributan Ditutup dan Mengkaji

Foto. Dr. Herman Hofi Munawar, Pengamat Hukum dan Kebijakan Publik Universitas Panca Bakti Pontianak

LINTAS NEWS – Pontianak sempat di gemparkan dengan adanya perkelahian di Tempat Hiburan Malam (THM) yang menimbul korban jiwa.

Pengamat Hukum dan Kebijakan Publik meminta kepada pihak berwenang Polresta Pontianak dan Pemerintah Kota Pontianak (Pemkot) untuk menutup tempat hiburan yang sering menimbulkan keributan hingga adanya korban jiwa.

 

“Kita sangat memahami suasana kebaktian Kapolresta Pontianak agar tempat hiburan itu ditutup, namun tentu saja perlu dilakukan pengkajian. Pemkot Pontianak juga tidak boleh tergesa-gesa mengambil kebijakan yang dapat menimbulkan masalah baru,” kata Dr. Herman Hofi kepada Lintas News. Rabu 28/2

Hal ini bisa menimbulkan presedent buruk bagi dunia hiburan di Kota Pontianak, sementara dunia hiburan merupakan salah satu sumber pendapatan daerah (Pemda), oleh karena itu jangan tergesa-gesa untuk melakukan penutupan terhadap tempat hiburan itu.

“Jika ada kebijakan menutup tempat hiburan itu, maka sedikit banyaknya akan menimbulkan dampak ekonomi.
Tempat hiburan itu sudah bertahun tahun beroperasi sudah cukup banyak memberikan konstribusi pada pemkot dan dunia kerja,” tuturnya.

Tentun saja kita sangat menyesalkan terjadinya tragedi yang menimbulkan korban jiwa dan hal itu tidak boleh terulang kembali. Pemkot harus melakukan kajian untuk bisa menekan ekses negatif dari dunia hiburan malam.

“Bisa saja pemkot bersama pelaku usaha untuk mencari formulasi agar dapat menegaskan hal-hal negatif terhadap dunia hiburan malam. Jangan menangkap nyamuk dengan membakar kelambu cara-cara itu sungguh tidak bijak,” tutupnya Dr Herman Hofi Munawar.

Hadin