LINTAS NEWS, KUBU RAYA – Sebagai upaya pengendalian inflasi di Kabupaten Kubu Raya, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya turut serta menggalakkan masyarakat untuk menanam cabai melalui kegiatan Gerakan Tanam (Gertam) Cabai yang dilaksanakan serentak.
Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya Kamaruzaman didampingi Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan (TP- PKK) Kabupaten Kubu Raya Ida Nuraini serta Kepala Dinas Ketahanan dan Pertanian (DKPP) Awaludin menanam bibit cabai pada peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 52, di Lahan Pertanian DKPP Kubu Raya, Senin (4/3).
Gerakan tanam (Gertam) cabai ini diselenggarakan serentak oleh TP PKK Pusat, diikuti TP PKK Provinsi/Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Kegiatan Gertam Cabai di pusat (secara Nasional) lokasinya di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Sedangkan yang lain melakukan secara virtual (hybrid).
Pj Kamaruzaman menegaskan, sesuai arahan Presiden yang ditindaklanjuti oleh Mendagri diharapkan semua masyarakat terutama kelompok masyarakat untuk menanam cabai.
“Karena cabai ini salah satu komoditi penyumbang inflasi. Sekaran itu ada 20 komoditi salah satunya cabai yang harganya masih bertahan. Kemarin Rp110 ribu perkilonya, hari ini sudah Rp90 ribu perkilo,” ujar Pj Kamaruzaman.
Dikhawatirkan kata Pj Kamaruzaman, ke depan nya terutama saat Bulan Ramadan dan Idulfitri terjadi kenaikan harga hingga tak terkendali. Sehingga ini, menjadi salah satu upaya untuk mengatasi dan pengendalian inflasi khususnya di Kabupaten Kubu Raya.
“Kabupaten Kubu Raya memiliki lahan yang cukup luas dan potensial serta cocok untuk menanam cabai. Mudahan-mudahan cabai ini, jadi icon unggulan untuk dipasarkan di pasar induk Kota Pontianak,” kata Pj Kamaruzaman.
Pj Kamaruzaman mengatakan, inflasi yang terjadi di Kabupaten Kubu Raya merupakan imbas dari inflasi Kota Pontianak. Sehingga, melalui Gertam Cabai ini, ke depannya juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
“Saya minta kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk mengawal ini dan melakukan penyuluhan kepada perangkat desa agar dapat menyampaikan ke masyarakat untuk menanam cabai, nanti akan kita akan buat surat edaran,” kata Pj Kamaruzaman.